Yogyakarta, 24 September 2025 — Pusat Studi Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia, pada Rabu, 24 September 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama antara kedua institusi dalam bidang penelitian dan akademik, sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) melalui riset dan inovasi di bidang bioteknologi.
Dalam kesempatan tersebut, pihak Pusat Studi Bioteknologi UGM diwakili oleh Prof. Dr. Yekti Asih Purwestri, S.Si., M.Si., yang memberikan pengenalan mengenai profil, arah riset, serta kontribusi pusat studi dalam mendukung bioteknologi untuk keberlanjutan. Beliau menekankan pentingnya peran bioteknologi dalam menjawab tantangan global seperti ketahanan pangan, kesehatan, dan pelestarian lingkungan — yang sejalan dengan beberapa pilar SDGs, terutama SDG 2 (Zero Hunger), SDG 3 (Good Health and Well-being), dan SDG 13 (Climate Action).
Selain itu, Dr. Tri Rini Nuringtyas, S.Si., M.Sc., selaku Ketua Program Studi Doktor (S3) Bioteknologi UGM, turut memaparkan peluang kolaborasi akademik antara kedua institusi melalui program riset bersama, pertukaran mahasiswa dan dosen, serta publikasi ilmiah kolaboratif. Menurut beliau, penguatan jejaring akademik lintas negara menjadi langkah strategis dalam membangun ekosistem pendidikan tinggi yang berorientasi pada keberlanjutan dan inovasi.
Pihak UiTM menyambut baik inisiatif kerja sama ini dan mengungkapkan ketertarikan untuk berpartisipasi dalam proyek riset kolaboratif di bidang bioteknologi lingkungan dan kesehatan. Melalui kolaborasi ini, kedua universitas berharap dapat menciptakan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat dan lingkungan, sekaligus memperkuat posisi universitas di tingkat regional ASEAN dalam kontribusinya terhadap pencapaian SDGs.